Halaman

Minggu, 04 Maret 2012

Anak Polah Bopo Kepradhah

Anak Polah Bopo Kepradhah



"Anak polah bopo kepradhah."


Demikian ungkapan bahasa Jawa yang kurang lebih artinya "Ketika 'anak bertingkah', orang tua kena akibatnya."

Xenia Maut, JazzMerah, Avanza Makassar masih santer dibicarakan masyarakat. Orang tua pengemudi Xenia Maut yang nabrak 12 pejalan kaki pada tanggal 22 Januari di dekat Tugu Tani, Jakarta Pusat, ikut-ikutan syok, tertekan, turut merasakan hujatan dari masyarakat dan keluarga korban. Banyak juga kisah-kisah selain tiga di atas di mana anak-anak menjadi cobaan orang tuanya, karena tingkah-laku dan tindak-tanduknya.

Selang beberapa waktu dari kasus Xenia, Jazz, dan Avanza, terbitlah kasus penusukan siswa SD terhadap teman SDnya, yang juga teman sekelasnya. Tak tanggung-tanggung. Akibat tusukan itu, siswa AM ususnya sampai terburai, bahkan sampai menempus paha.

Bisa dikutak-katik berapa kerugian moral dan material yang harus ditanggung para orang tua akibat kesalahan anak-anak mereka.

Saya sarankan, teman-teman yang sudah menikah maupun belum menikah, yang sudah punya anak atau belum punya anak, dianjurkan membaca doa ini. Mudah-mudahan dikaruniai anak dan pasangan yang sholeh, taat pada Allooh, mendirikan sholat, yang kesemuanya itu menjadi penyejuk pandangan orang tua.

“Wahai Allooh, anugerahkanlah kepada istri dan keturunan kami sebagai penyejuk pandangan mata (anak dan istri yang taat kepada Allooh mendirikan sholat), dan jadikanlah kami imam (pemimpin) bagi orang-orang yang bertakwa.” (Quran Surat Al-Furqôn: 74)

Luar biasa! Penjelasan dari ayat di atas: Dalam Al-Quran dikisahkan, bahwa doa tersebut dibaca oleh orang-orang yang taat beribadah. Mereka senantiasa berpegang teguh pada etika Islam, beramal soleh, memperbanyak dzikir dan doa di setiap waktu. Berlaku bagi laki-laki dan perempuan!

Di Alquran yang direkam adalah nama Nabi Ibrohim. Kala itu beliau belum mendapat keturunan. Allooh mengabulkan doa ini, dan banyak sekali keturunan beliau dipilih Allooh menjadi nabi-nabi, orang-orang sholeh yang dipilih menjadi pembawa pesan-pesan Allooh kepada manusia. Mereka itu di antaranya adalah Ismail, Ishaq, Ya'qub, dan Yusuf.

'Yaa Allooh, baguskanlah agamaku karena dia adalah pegangan dalam semua urusan. Baguskanlah duniaku karena di situlah kehidupanku. Baguskanlah akhiratku karena itu tempat aku kembali. Jadikanlah kehidupanku ini sebagai tempat beramal sholeh dan jadikanlah kematianku sebagai akhir dari segala keburukan.' (Muhammad SAW, Hadits Riwayat Muslim) . . aamiin

Anak adalah makhlusk sosial, makhluk biologis, dan makhluk psikologis. Mereka butuh makan, minum, baju, pendidikan, perhatian, kasih sayang, dan belaian. Ciumlah anak-anak kalian. Belailah rambut dan kepala mereka. Pujilah ketika mereka melakukan kehebatan. Luruskan dengan kasih sayang jika mereka melakukan kesalahan.

"Muliakanlah anak-anakmu, dan didiklah mereka dengan budi pekerti yang mulia." (HR Ibnu Majah)

"Didiklah anak-anakmu dan perbagus adab mereka." (Muhammad SAW, Hadits Riwayat Ibnu Majah)

Semangat, Temans. Semangat mengusung kebaikan dan ketakwaan.

Maree maree . .


Yayah
Jakarta, 5 Maret 2012
Untuk Indonesia yang lebih baik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar